Sahara

Sembilan Parpol Maroko Ajukan Protes Ke Spanyol Yang Tampung Pimpinan Polisario

KOMENTAR
post image

 Partai-partai politik Maroko, dengan kompak, memprotes tindakan Spanyol yang mengizinkan masuk pemimpin separatis Polisario, Brahim Ghali.

Ghali sendiri masuk ke Spanyol sejak 23 April lalu untuk mendapatkan perawatan menggunakan identitas palsu.

Sembilan partai yang diwakili di parlemen mengadakan pertemuan bersama Perdana Menteri Maroko Saad Eddine El Othmani dan Menteri Luar Negeri Nasser Bourita di Rabat pada Sabtu (8/5) untuk membahas keberadaan Ghali di Spanyol.

Mereka sepakat bahwa tindakan Spanyol untuk menerima Ghali tidak dapat diterima dan sangat bertentangan dengan hubungan kedua negara. Terlebih Gjali sendiri terjerat kasus pelanggaran hak asasi manusia, kejahatan terhadap kemanusiaan, dan pelanggaran hak para tahanan di kamp Tindouf.

"Ini adalah tindakan yang tidak dapat diterima dan terkutuk, serta provokasi eksplisit vis-a-vis Maroko, yang sangat kontradiktif dengan kualitas hubungan bilateral kedua negara," ujar mereka dalam pernyataan bersama yang diterima redaksi pada Senin (10/5).

Menurut mereka, menampung sosok seperti Ghali merupakan cerminan sikap militan dan geng kriminal. Itu juga dianggap sebagai pelanggaran hukum dan pengabaian kepentingan vital negara tetangga.

Untuk itu, mereka mendesak pemerintah Spanyol agar menentukan posisi dan melakukan segala sesuatu yang dapat memperbaiki situasi.

Dalam pernyataan tersebut, mereka juga menolak dalih sejumlah pejabat Spanyol.

"Spanyol telah menderita dan masih menderita separatisme dan dampak negatifnya terhadap stabilitas dan persatuannya, tetapi tidak pernah ada partai Maroko yang mengambil posisi atau melakukan tindakan yang mendukung separatis Spanyol," tegas mereka.

Lebih lanjut, mereka juga menegaskan kembali komitmen atas nama Raja Mohammed VI untuk mempertahankan integritas teritorial Kerajaan Maroko, kepentingan nasional, serta akan melakukan tindakan jika menghadapi sikap yang merusak kedaulatan atau mengancam kepentingan.

Pernyataan bersama tersebut ditandatangani oleh Partai Keadilan dan Pembangunan (PJD), Partai Keaslian dan Modernitas (PAM), Partai Istiqlal (PI), Reli Nasional Independen (RNI), Gerakan Rakyat (MP), Sosialis. Union of Popular Forces (USFP), the Constitutional Union (UC), Party of Progress and Socialism (PPS) dan United Socialist Party (PSU). []

Foto Lainnya

Perkuat Kontak dengan Maroko, Uruguay Bekukan Hubungan untuk SADR

Sebelumnya

Bintang Bono

Berikutnya

Artikel